Pada Tutorial kali ini kita akan belajar bagaimana cara memanipulasi sebuah gambar seolah-olah gambar tersebut berbentuk beberapa potongan foto yang akan menampilkan satu foto yang utuh. Manupulasi seperti ini juga pernah kita pelajar pada Tutorial Membuat Foto Mosaic dari Satu Foto dan pada Tutorial Membuat tampilan Shape Clauser Photo. Konsepnya sama, akan tetapi hasilnya berbeda dengan dua Tutorial ini. Disini konsepnya kita akan membuat seolah-olah ada beberapa potongan foto berbentuk persegi panjang secara vertikan, potongan-potongan foto ini akan tampak seperti tumpukan foto yang menampilkan satu foto utama. Untuk lebih jelasnya, mari kita simak Tutorial dibawah ini Langkah 1 Memasukkan Foto Kedalam Lembar Kerja Photoshop Pertama yang akan kita lakukan adalah memasukkan foto yang ingin kita edit kedalam Jendela Kerja Photoshop dengan cara pilih menu File > Open atau menggunakan Shortcut dengan menekan tombol Ctrl + O pada keyboard. Pilih foto yang akan kita edit, lalu klik Open. Pada Tutorial kali ini, kembali Saya menggunakan foto yang pernah ada pada Tutorial sebelumnya. Langkah 2 Membuat Layer Baru Setelah foto yang ingin kita edit dimasukkan kedalam jendela kerja Photoshop, selanjutnya kita akan membuat layer baru pada lembar kerja. Caranya pilih menu Layer > New > Layer... atau menggunakan shortcut dengan menekan tombol Ctrl + Shift + N pada keyboard. Selain menggunakan cara ini kita juga bisa membuat layer baru dengan mengklik icon “Create a new layer” pada Panel Layer. Perhatikan pada panel layer akan muncul layer baru dengan nama “Layer 1”. Langkah 3 Membuat Area Seleksi Setelah kita membuat layer baru pada lembar kerja, selanjutnya kita akan membuat area seleksi pada lembar kerja. Kita pilih Rectangular Marquee Tool M pada Tool Box sebagai tool yang akan kita gunakan untuk membuat area seleksi. Buatlah seleksi berbentuk persegi panjang dengan vertikal dari atas ke bawah. Perhatikan gambar dibawah ini. Terkait Mengenal Tool Pembentuk Seleksi pada Photoshop Langkah 4 Miringkan Area Seleksi Setelah kita membuat area seleksi seperti gambar diatas, selanjutnya kita akan membuat area seleksi tersebut menjadi persegi panjang yang miring. Caranya pilih menu Select > Transform Selection atau dengan cara klik kanan pada lembar kerja lalu pilih Transform Selection. Perhatikan gambar ilustrasi dibawah ini. Maka pada area seleksi akan muncul titik transform yang bisa kita gunakan untuk mengedit area seleksi. Perhatikan pada bagian Options Bar, kita masukkan nilai 2,00 pada kotak pengatur rotasi. Perhatikan gambar ilustrasi dibawah ini. Setelah kita masukkan nilai tersebut pada kotak pengaturan rotasi, maka pada area seleksi akan menjadi miring, lalu tekan Enter dua kali untuk menjalankan perintah. Enter pertama untuk meng-Oke-kan nilai rotasi dan Enter kedua untuk menyembunyikan titik transform pada area seleksi. Langkah 5 Isi Warna Hitam pada Area Seleksi Setelah kita melakukan langkah diatas, selanjutnya kita akan memberikan warna hitam pada bagian dalam area seleksi. Caranya adalah pilih menu Edit > Fill... atau kita bisa menggunakan shortcut dengan cara menekan Shift + F5 pada keyboard. Pada kotak dialog Fill yang muncul, pilih Opsi Black pada kotak Use. Perhatikan gambar ilustrasi dibawah ini. Selesai, klik OK. Maka pada bagian dalam area seleksi akan diisi oleh warna hitam. Selanjutnya hilangkan tampilan seleksi dengan cara pilih menu Select > Deselect atau dengan cara tekan Ctrl + D pada keyboard sebagai shortcutnya. Langkah 6 Berikan Efek Pada Kotak Hitam Setelah melakukan langkah diatas, maka kotak hitam pada layer 1 akan kita berikan efek pada pengaturan Blending Options. Caranya klik kanan pada layer 1 lalu pilih Blending Options… Pada kotak dialog Layer Style yang muncul, maka lakukan pengaturan seperti keterangan dibawah ini Pilih Stroke pada kotak Style dan atur Size 9 px Position Inside Color White Pilih Outer Glow pada kotak Style dan atur Color Black Size 16 px Pilih Drop Shadow pada kotak Style dan atur Angle 140° Distance 20 px Spread 10 % Size 16 px Perhatikan gambar ilustrasi dibawah ini. Selesai klik OK. Pengaturan diatas bisa kita ubah sesuai dengan ukuran foto yang kita edit, sehingga hasilnya seperti gambar dbawah ini. langkah 7 Duplikasi Layer Background Setelah kita memberikan efek pada kotak hitam seperti langkah diatas, selanjutnya kita akan menduplikat layer Background. Caranya adalah aktifkan terlebih dahulu layer Background dan pilih menu Layer > Duplicate Layer... atau dengan cara menggunakan shortcut yakni tekan Ctrl + J pada keyboard. Maka layer bacground akan terduplikat dengan nama Background copy, perhatikan gambar ilustrasi dibawah ini. Langkah 8 Isi Warna Putih pada Layer Background Setelah kita duplikasi layer Background, selanjutnya kita aktifkan layer Background untuk mengisi layer tersebut dengan warna putih dengan cara pilih menu Edit > Fill... lalu pilih opsi White pada kotak Use. Perhatikan gambar ilustrasi dibawah ini. Selesai klik OK. Langkah 9 Pindahkan Susunan Layer Background Copy Setelah kita mengisi warna putih pada layer Background, selanjutnya kita akan pindahkan susunan layer Background copy dengan cara aktifkan layer Background copy dan Drag layer tersebut dan pindahkan pada posisi paling atas. Perhatikan gambar ilustrasi dibawah ini. Terkait Cara Mengatur Urutan Layer Langkah 10 Clipping Mask Layer Background Copy Setelah kita pindahkan posisi layer Background copy maka kotak hitam menjadi tertutupi oleh layer background copy yang kita pindahkan susunan layernya. Langkah selanjutnya kita akan jalankan fungsi kotak hitam tersebut, caranya klik kanan pada layer Background copy lalu pilih Create Clipping Mask. Maka pada layer Background copy akan muncul icon panah ke bawah, perhatikan pada gambar ilustrasi dibawah ini. Perhatikan pula pada lembar kerja, kotak hitam tersebut menjadi potongan foto pertama kita. Nantinya kita akan membuat potongan-potongan foto lainnya, mari kita lanjutkan Tutorial ini. Halaman Selanjutnya>>> Halaman 1 2 3 Penulis Artikel Lainnya Pages 1 2 3